Belajar Cara Menulis Review Film
Padahal, sebuah review film seharusnya memiliki sifat menghibur, memberikan informasi, serta argumen orisinalitas tanpa menceritakan keseluruhan alur. Jika di samakan dengan buku, maka review film ini akan terlihat seperti sinopsis yang berisi ulasan sederhana namun komplit.
Cara Menulis Review Film yang Bagus
Okey, tidak usah terlalu bahas mengenai arti atau semacamnya dari sebuah review film. Kita akan langsung membahas teknisnya bagaimana dalam menulis sebuah review film.
1. Mempelajari bagaimana review film yang baik
Hal pertama dalam membuat review film adalah dengan melakukan riset sederhana. Riset ini bertujuan untuk mengetahui minat pembaca kebanyakan, sehingga review yang akan kita buat nantinya bisa mengimbangi review menarik lainnya.2. Mengetahui Detail Sumber yang Akan Direview
Sebelum menonton film, cari detail dari sebuah film. Detail sebuah film biasanya bisa diisi dengan Apa judul film? Kapan film itu rilis? Sutradaranya siapa? Aktor atau siapa pengisi suara (jika animasi)? Genre filmnya apa? Intinya adalah mengetahui detail sebuah film.3. Mencatat hal-hal menarik dalam Film
Untuk bahasan dalam review film, kita memerlukan beberapa hal-hal menarik untuk dimunculkan dalam review. Hal ini bertujuan untuk menarik perhatian pembaca. Agar penilaian kita tepat pada sebuah film, sebaiknya menonton lebih dari satu kali. Karena akan selalu ada fakta-fakta menarik yang terlewatkan dalam pemutaran film tersebut. Jika memungkinkan, point-point penting dalam sebuah film ditulis ketika menonton film tersebut.4. Memulai untuk menulis
Ketika mulai menulis review film, usahakan munculkan dahulu bagain menarik dalam film tersebut. Atau bila kebingungan mengenai hal yang paling menarik, bisa diakali dengan membicaran trailer film tersebut dahulu. Apabila diangkat dari novel, bisa kamu jadikan pertimbangan atau pembanding anatara novel dengan filmnya. Hal ini menjadi salah satu hal yang menarik dalam sebuah review film.Ketika sudah mulai menulis tentang review film ini, kadang beberapa orang seperti saya harus menonton ulang hanya untuk mengetahui adegan-adegan menariknya. Dengan cara ini tentunya akan membutuhkan perangkat yang lumayan, minimal rekomendasi yang baik dengan penggunaan bisa multitasking.
Karena zaman sudah semakin berkembang, sekarang menulis review film bisa dilakukan bukan hanya di media cetak seperti majalah atau surat kabar. Sekarang review film bisa dipublikasi di blog pribadi untuk merambah konten. Itulah salah satu pentingnya memiliki blog dan pentingnya dunia digital sekarang ini.
5. Gambarkan sedikit sinopsis mengenai film
Menggambarkan sinopsis sangat diperlukan dalam mereview dengan tujuan memberikan gambaran kasar mengenai filmnya untuk pembaca. Bisa menggunakan sinopsis asli filmnya atau menggunakan sinopsis sendiri dari kita, tentunya dengan bahasa yang sedehrana dan mudah dipahami.6. Munculkan Argumen orisinal dari kita
Hal ini bertujuan untuk lebih meyakinkan pembaca bahwa kita benar-benar sudah menonton dan mengerti detail film yang direview. Dengan begitu, argumen orisinal kita akan menjadi bahan pertimbangan sebagai tolak ukur bagaimana rating sebuah film. Oh ya, satu lagi catatan penting. Jangan pernah memaksa orang lain untuk memiliki cara pandang yang sama dengan kita, biarkan mereka mempertimbangkan sendiri bagaimana film tersebut.Karena zaman sudah semakin berkembang, sekarang menulis review film bisa dilakukan bukan hanya di media cetak seperti majalah atau surat kabar. Sekarang review film bisa dipublikasi di blog pribadi untuk merambah konten. Itulah salah satu pentingnya memiliki blog dan pentingnya dunia digital sekarang ini.
Sekian dulu ya pembahasan kita mengenai belajar menulis review film, jangan ragu untuk menulis review. Apapun hasilnya, itulah kemampuan kita da harus kita kembangkan lagi menjadi yang lebih baik. Semoga bermanfaat…
Salam Literasi…
Wahhh jadi semangat meresensi film neh mas, hehehehe
BalasHapusJujur saya sangat tertarik pengen punya blog yang ngebahas film dan bikin review saya sendiri. Cuma kalau masalah film kyknya lebih banyak masalah selera. Apa yang saya suka belum tentu orang lain suka. Kadang suka kepikiran kalo kyk gini bisa objektif nggah yah penilaiannya?
BalasHapuskalau beneran, bagus tuh kak... karena sangat jarang yang memang khusus tentang review film. ya kembalikan lagi pada kita pribadi, menilai sebuah film kyk gimana. Pehtaikan poin 6 kak
HapusSangaaat bermanfaaaaaat. Sering bingung dan ragu langkahnya gimana. Tapi baca ini jadi tercerahkan. Terima kasiiih
BalasHapuskebetulan saya jg hobi film, makasih infonya
BalasHapusmakasih infonya saya suka baca sinopsis film
BalasHapusTips menarik kak.. hehe, yang terpenting jam terbang sih, mulai dulu.. nanti bisa diperbaiki lagi, kadang saya nyontek wikipedia untuk nama karakter.. karna banyak juga sih, takutnya salah ( ngumpulin banyak referensi ) selain punya argumen pribadi setelah nonton... kalo dipikir pikir, hampir mirip dengan poin nomer 2. Tetapi memang saya milih milih dalam ngreview film.. hehe..
BalasHapussaya bukan penulis yg baik, tapi saya pembaca yg budiman
BalasHapusGaya tulisannya bagus banget.. Rahasia menulis yg baik gimana mas?
BalasHapusSaya lagi belajar review masakan, makasih tipsnya kak
BalasHapusMenulis Review Film beda ga si sama review produk?
BalasHapusSebenernya menulis review jika kita tidak hobi nulis, biasanya akan kehabisan ide.
BalasHapusBiasakan menulis dulu, agar ide - ide yang dikeluarkan bisa spontan dan membuat menarik review yang kita buat.
Pengen banget bisa ngereview film dengan bagus.
BalasHapusMakasih banget nie mas sudah memberikan petunjuknya.
Salam dari Sortoto