Kriteria Wanita Dambaan Laki-Laki Dalam Pandangan Islam

"Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan (kesenangan) dan sebaik-baik perhiasan (kesenangan) adalah wanita shaleha" (H.R. Muslim)

Sahabat pasti sudah tidak asing dengan hadist tadi. Ya, hadist ini sering sekali diulang, bahkan dalam lirik lagu sang Raja Dangdut juga dipaparkan demikain (bagi sahabat yang suka dangdut pasti tahu). Namun bukan soal itu yang akan kita bahas melainkan perihal wanita dambaan laki-laki dalam kacamatan islam. Kita boleh-oleh saja mempunya wanita idaman, wanita dambaan seperti apapun tetapi ingatlah satu hal bahwa perihal jodoh itu adalah pilihan. Jodoh itu juga adalah cerminan diri karena wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, dan begitu juga sebaliknya. 

Kembali ke topik wanita dambaan laki-laki dalam pandangan islam. Dijelaskan dalam hadist bahwa 

"Wanita itu dinikahi karena empat perkara yaitu karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, dan karena agamanya. Maka pilihlah olehmu wanita yang punya agama, engkau akan beruntung." (H.R. Al-Buqhari)

Dari hadist ini kita bisa melihat bagaiman islam mengatur urusan untuk memilih jodoh serta pasanga hidup terbaik. Berdasarkan hadist ini, bisa kita definiskan bagaiman wanita dambaan laki-laki dalam pandangan Islam, tentunya mengutamakan keshalihan wanita tersebut.

1. Dia yang Punya Harta

Wanita dambaan yang pertama adalah dia berharta. Eiits, jangan salah paham dulu. Bukan berarti matrealistis atau sejenisnya akan tetapi memang harta itu perlu dijadikan pertimbangan, tentunya harta yang berkah sehingga bisa menjadikan jembatan kita meraih surga nantinya.  Tetapi ingatlah sahabat bahwa yang namanya harta sifatnya hanyalah sementara jadi pergunakanlah harta sebagai tabungan untuk meraih surga. 

Berarti dia yang tidak punya harta bukan wanita idaman?

Jawabannya tentu saja bukan, karena harta bukanlah tolah ukur yang utama walaupun diletakkan dalam urutan yang pertama. Karena belum tentu harta yang banyak bisa menyelamatkan kita dan keluarga dari panasanya api neraka. Dan harta lambat laun akan lapuk tertelan zaman.

2. Dia yang Baik Keturunannya

Wanita dambaan yang kedua adalah baik keturunannya. Artinya wanita tersebut berasal dari keluarga baik-baik, karena prilaku dan tindak tanduk anak tidak akan pernah jauh dari keturunannya. Tetapi bukan berarti mereka tidak bisa menjadi pilihan terbaik, bisa saja mereka malah jadi lebih baik dari kita. Karena yang namanya Hidayah itu tidak bisa diprediksi sampai pada tanga siapa. Namun perkara keturunan yang baik tetaplah menjadi tolak ukur seorang wanita dijadikan krtieria wanita idaman.

3. Dia yang Indah Parasnya

Wanita dambaan ketiga yakni ia yang berparas indah. Tidak dipungkiri memang kalau insan manusia seperti laki-laki akan melihat serta melirik ia yang parasnya elok dan menawan. Karena memang cantiknya paras mempunyai daya tarik tersendiri dalam pandangan Laki-laki. Akan tetapi cantik atau keindahan paras itu soal relatif, karena setiap orang punya pandangan dan pendapat yang berbeda mengenai kecantikan. 

4. Dia yang Baik Agamanya

Kriteria wanita idaman terakhir yakni yang baik agamanya dan tentunya seiman dengan kita. Tetapi menjadi sebuah catatan penting kalau point terakhir ini adalah pilihan utama walaupun bukan yang pertama. Karena yang baik agamanya akan membuatmu meras lebih dekat dengan-Nya. Maka cintailah dia yang mencintai Dia, lalu biarkan cinta itu tumbuh dan berkembang hingga menuntun kita menuju surga nantinya.

Untuk ikhwan/Laki-laki/Pria atau yang merasa dirinya akan menjadi imam, ketahuilah bahwa hal ini haruslah tetap menjadi tolak ukur dalam memilih wanita idama untuk dijadikan jodoh terbaik. Kenapa Agama menjadi pilihan terakhir namun diutamakan, karena ketika agama yang menjadi titik tumpunya maka 3 point sebelumnya dalah bonus. Kalaupun tidak memilih wanita tersebut, alasannya bukanlah karena harta, paras atau krturunan melainkan karena Agamanya.

Sudah ya, begitu saja pembahasan sederhana. semoga bermanfaat. Jika ada kesalahan maka itu datangnya dari saya, jadi mohon diluruskan dan dimaafkan. jika dirasa bermanfaat silahkan sahabat share dengan menekan tombol share dibawah postingan ini...

Terimakasih

Salam Literasi.....

Ilham Sadli

Seorang Travel blogger sekaligus freelance Writer yang tergabung dalam Forum Lingkar Pena Cabang Jember sejak 2014, suka menulis puisi dan kadang terlalu nyaman dengan menulis kisah seseorang.

Bagikan Artikel ini