Biografi 10 Sahabat Rasulallah, Kita Mirip Siapa?

Blogsadli - “Dan orang-orang yang terdahulu lagi yang petama-tama (masuk Islam) di antara orang-orang Muhajirin dan Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridho kepada mereka dengan mereka dan mereka ridho kepada Allah. Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang agung.” (Q.S At-Taubah : 100)

Pembahasan kali ini, blogsadli akan sedikit mengulas mengenai biografi singkat 10 sahabat yang dijamin masuk syurga. Sebagai sebuah renungan bersama, karena dalam hidup kita harus mempunyai teladan yang baik. 10 sahabat ini menjadi perwakilan dari kehidupan manusia. Lalu pertanyaannya adalah dari 10 sahabat ini, kita lebih mendekati mirip dengan siapa? Berikut ini adalah sedikit biografi singkatnya.

1. Abu Bakar As-Sidiq

Abu Bakar adalah khalifah pertama setelah Rasulallah Saw wafat. Beliau juga adalah laki-laki pertama yang masuk islam, pengorbanan serta keberanian beliau tercatat jelas dalam sejarah. Abu bakar adalah seorang pebisnis (pedagang) sukses namun dermawan. Beliau terkenal sebagai orang yang kaya dan berpengaruh besar dalam perjuangan dakwah Rasulallah Saw. Tidak hanya itu, beliau (Abu Bakar) memiliki karakter yang mirip denga Rasulallah. Rasulullah mengutamakan Abu Bakar ketimbang para sahabatnya yang lain, sehingga terlihat menojol di tengah tengah orang lain.
 

“Jika ditimbang keimanan Abu Bakar dengan keimanan seluruh ummat niscaya akan lebih berat keimanan Abu Bakar. ”(HR. Al Baihaqi)

2. Umar Bin Khattab

Beliau Umar Bin Khatab adalah khalifah kedua setelah Abu Bakar As-Sidiq, dan beliau termasuk dalam salah seorang yang dikasihi Rasulallah Saw semasa hidupnya. Sebelum masuk Islam, beluai  adalah musuh yang paling ditakuti kaum muslimin. Namun hal itu berubah arah ketika beliau bersyahadat, ia menjadi benteng terkuat dan mampu menyurutkan perlawanan kaum Quraishy. Zaman kepemimipinan beliau, Islam berkembang luas dari timur sampai ke barat, Persia dan Romawi Timur mampu ditaklukan dlam waktu satu tahun. 

Sifat beliau yang paling terkenal yakni tegas namun penyayang. Artinya beliau tegas dalam hal hukum tetapi dalam memperlakukan sesamanya sangat penyayang. Kita pasti sudah tidak asing dengan kisah beliau dengan cara memperhatikan kesejahteraan umat, hingga setiap malam ia berkeliling khawatir jikalau ada diantara ummatnya yang belum terpenuhi kebutuhannya.

3. Utsman Bin Affan

Utsman Bin Affan adalah khalifah ketiga sepeninggalan Uman Bin Khattab. Pada masa kepemimpinan beliau, seluruh tulisan-tulisan wahyu yang pernah dicatat oleh sahabat semasa Rasul hidup dikumpulkan, kemudian disusun menurut susunan yang telah ditetapkan oleh Rasulullah Saw sehingga menjadi sebuah kitab (suci) sebagaimana yang kita dapati sekarang. Beliau dikenal denga sifat pemalu, namun beliau tangkas dan cerdas. Beliau digambarkan dalam hadist bersama 2 khalifah sebelumnya,

“Orang yang paling kasih sayang diantara ummatku adalah Abu Bakar, dan paling teguh dalam menjaga ajaran Allah adalah Umar, dan yang paling bersifat pemalu adalah Utsman. (HR Ahmad, Ibnu Majah, Al Hakim, At Tirmidzi)

4. Ali Bin Abi Thalib

Ali Bin Abi Thalib adalah sahabat yang paling dekat dengan Rasulallah Saw. dan beliau adalah khalifah keempat setelah 3 khalifah sebelumnya. Beliau dikenal sangat cerdas dan tangkas, tidak hanya itu beliau juga dikenal sangat pemberani. Ali Bin Abi Thalib adalah seorang sahabat dengan sifat periang, bijaksana dan cerdas.  Ali Bin Abi Thalib yang dinikahkan oleh Rasulullah dengan putri kesayangannya Fatimah, Ali yang sangat sederhana kehidupannya hingga keabadian cintanya tertulis dalam beberapa buku. 

5. Thalhah Bin Ubaidillah

Beliau adalah sahabat nabi yang pada perang Uhud terkena lebih dari tujuh puluh tikaman atau panah serta jari tangannya putus terkena serangan musuh. Namun Thalhah yang berperawakan kekar serta sangat kuat inilah yang melindungi Rasulullah disaat saat genting, beliau memapah Rasulullah yang tubuhnya telah berdarah menaiki bukit Uhud yang berada di ujung medan pertempuran. Saat itu Thalhah berkata kepada Rasulullah, ”Aku tebus engkau ya Rasulullah dengan ayah dan ibuku.” Nabi tersenyum seraya berkata, ”Engkau adalah Thalhah kebajikan.” Sejak itu Beliau mendapat julukan Burung Elang hari Uhud. Beliau memeluk islam dengan melalui perantara Abu Bakar.

6. Azzubair Bin Awwam

Zubair bin Awwam adalah sahabat karib dari Thalhah bin Ubaidillah, ia adalah bertahan dari siksaan pamannya untuk mempertahankan akidahnya. Kepahlawanan seorang Zubair pertama kali terlihat ketika beliau menghadapi Ubaidah bin Said Ibnul Ash saat perang Badar. Rasulullah sangat mencintai Azzubair ibnul Awwam beliau pernah bersabda, ”Setiap nabi memiliki pengikut pendamping yang setia (hawari), dan hawariku adalah Azzubair ibnul Awwam.”

7. Sa'ad Bin Abi Waqqas

Sa'ad Bin Abi Waqqas sudah islam sejak kecil dan beliau selalu mengikuti semua peperangan kecuali perang Badar. Beliau merupakan orang pertama yang fisabilillah, ia adalah sosok seorang yang keislamannya sangat dikecam oleh ibunya, namun tetap tabah, dan kukuh pada keislamannya.

8. Said Bin Zaid

Said Bin Zaid adalah adik ipar Umar Bin Khattab, beliau dikenal sebagai orang yang dididik oleh seorang ayahnya, beroleh bihayah Islam tanpa melalui kitab atau Nabi mereka seperti halnya Salman Al Farisi, dan Abu Dzar Al Ghifari. Banyak orang yang lemah berkumpul di rumah mereka untuk memperoleh ketenteraman dan keamanan, serta penghilang rasa lapar, karena Said adalah seorang sahabat yang dermawan dan ringan tangan. 

9. Abdurrahman Bin Auf

Beliau memeluk Islam sejak kecilnya melalui Abu Bakar dan mengikuti semua peperangan bersama Rasul. Beliau adalah seorang pedagang sukses, namun kecintaannya terhadap Islam dan Rasulallah membuatnya meninggalkan semua hartanya ketika berhijrah bersama kaum muslimin. Namun saat telah di Madinahpun beliau kembali menjadi seorang yang kaya raya, dan saat beliau meninggal, wasiat beliau adalah agar setiap peserta perang Badar yang masih hidup mendapat empat ratus dinar, sedang yang masih hidup saat itu sekitar seratus orang, termasuk Ali dan Utsman

10. Abu Ubaidah Ibnul Jarrah

Beliau masuk Islam bersama Usman bin Math’uun. Beliau adalah orang yang akhirnya terpaksa membunuh ayahnya saat Badar demi membela Agama Islam. Dalam perang Uhud, Abu Ubaidahlah yang mencabut besi tajam yang menempel pada kedua rahang Rasulullah, dan dengan begitu beliau rela kehilangan giginya

10 sahabat Rasulallah Saw ini memiliki kelebihan dan kemuliaan masing-masing dalam bentuk yang berbeda-beda. Mereka telah mewariskan berbagai teladan bagi peradaban Islam dalam berbagai bidang. Kesepuluh manusia hebat itu merupakan contoh nyata dalam Islam dengan karakter yang kuat, hasil dari pendidikan islami dibawah asuhan Rasulallah Saw. 10 Sahabat ini adalah golongan-golongan sahabat yang dijamin masuk surga. 

Jadi sahabat, dari sekian sahabat Rasulalallah ini. kenali karakter-karakter kita yang mendeki karater-karakter 10 sahabat ini, karena karakter beliau-beliau sudah mencakup karakter unik dalam kehidupan manusia segera asah karakter kita agar surga semakin dekat. Silahkan sahabat baca lebih jelasnya buku 10 biografi sahabat Rasulallah. 

Sekian dulu sedikit bahasan, semoga menjadi bahan renungan untuk kita semua. Jika dirasa bermanfaat silahkan di share. Terimakasih dan Salam Literasi

sumber: Dakwatuna dan beberapa sumber lainnya.

Ilham Sadli

Seorang Travel blogger sekaligus freelance Writer yang tergabung dalam Forum Lingkar Pena Cabang Jember sejak 2014, suka menulis puisi dan kadang terlalu nyaman dengan menulis kisah seseorang.

Bagikan Artikel ini